Yatim piatu Tinggal di Gubuk tak layak huni
Hadapi Wehalò berumur 30 Tahun warga desa Hilionaha,kecamatan Onolalu,Kabupaten Nias Selatan,tinggal di gubuk yang tidak layak huni,seorang diri.(selasa 17 Agustus 2021)
Gubuknya yang berukuran -+2×2 meter,terbuat dari kayu bekas,beratap daun Rumbia,berlantai tanah tanpa lampu penerangan.
Di tengah-tengah wabah virus corona yang melanda Dunia,khususnya Indonesia,Masyarakat yang mengalami dampak Covid19 ,Pemerintah telah mengucurkan Anggaran untuk membantu Masyarakat baik secara tunai dan non tunai.
Hadapi Wehalò seorang Yatim Piatu,belum tersentuh bantuan dari Pemerintah Desa,kabupaten maupun pemerintah Pusat,baik berupa BPNT,BLT,PKH,. dll
Hadapi Wehalo telah tinggal di Gubuk tersebut menjelang 10 Tahun,Harapanya agar ada Perhatian dari Pemerintah atau Dinas Terkait.